Hadiri Rakor Di Palembang, Ini Pesan Mendikbud



Palembang - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy memberi arahan dalam kegiatan Rakor Pelaksanaan Kebijakan dan Program Direktorat Jenderal PAUD dan Dikmas Tahun 2019 Regional 2 di Palembang. Kemarin (27/2).


Di hadapan para peserta rakor, Muhadjir menekankan perlunya untuk mengubah kepribadian, baik secara struktural yang dikemas melalui peraturan maupun kultural yang menyentuh kesadaran untuk melakukan perubahan. "Saya mohon para pelaku di bidang PAUD dan Dikmas untuk mempelajari teori yang mendasari pekerjaannya," kata Mendikbud.


Menurutnya, meski masih terjadi silang sengketa antara PAUD dan TK, namun ini justru merupakan pekerjaan besar yang harus dilakukan para peserta di lapangan. "Jadi, sebenarnya TK itu bagian dari PAUD," terangnya, seraya menambahkan bila PAUD sendiri dapat dikategorikan pendidikan bersifat informal dan melibatkan keluarga, sedangkan Dikmas bersifat non-formal dan melibatkan masyarakat.


Lebih dalam Muhadjir menjelaskan bahwa nilai keluarga sejatinya tumbuh dari kebiasaan. Oleh karena itu perbuatan anak jangan kerap disalahkan, biarkan saja mereka memilih keteladanan. "Hal mendasar ini harus dipahami, kebiasaan menjadi hal penting untuk membangun sikap positif," jelasnya.


Meski bukan sistem persekolahan, namun PAUD adalah bagian dari pendidikan. PAUD adalah proses untuk mendukung keluarga agar pendidikan anak menjadi lebih terarah. "Jangan merampas anak didik PAUD dari keluarga, kita hanya membimbing," pesan Muhadjir.


Meski demikian, sambung Muhadjir, peranan PAUD juga harus mempengaruhi sikap, pandangan orang tua terhadap anak, terutama di wilayah yang memiliki pemahaman rendah. "Ditambah lagi, bapak Presiden sangat concern terhadap PAUD. Kalau PAUD ditangani dengan sungguh-sungguh, saya yakin masa depan anak akan lebih baik," ujarnya  (Pis/*Kemendikbud)



Posting Komentar

0 Komentar