Jakarta - Bank BNI atau PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, mempersembahkan program Rumah Bagi para Guru tenaga pendidik dan pegawai Kementerian Pendidikan Kebudayaan di seluruh Indonesia dengan uang muka (DP) 0% (Nol persen).
Dilansir dari detik finance. Menurut Direktur Retail Banking BNI, Tambok P Setyawati, dengan BNI Griya Khusus ini, BNI memberikan berbagai keringanan, yaitu pembayaran uang muka mulai 0%, bunga khusus serta bebas biaya provisi dan biaya administrasi, dan suku bunga yang diberikan adalah mulai dari 6,9% fixed selama 1 tahun hingga 7,75% fixed 5 tahun, dengan jangka waktu kredit bervariasi mulai dari 7 tahun hingga 30 tahun.
"Diterbitkannya produk BNI Griya Khusus ini merupakan salah satu upaya BNI dalam mewujudkan amanat undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, ya dimana di dalamnya, guru berhak memperoleh penghasilan di atas kebutuhan hidup minimum dan jaminan kesejahteraan sosial. Salah satu kehadiran pemerintah dalam mewujudkan jaminan kesejahteraan sosial dimaksud adalah mengupayakan Rumah bagi Guru," rilisnya kemarin (8/2).
Selain melalui KPR BNI Griya Khusus ini, lanjut Tambok P Setyawati. Guru dan tenaga pendidik juga dapat memperoleh rumah melalui program KPR Subsidi FLPP dengan bunga 5% selama jangka waktu kredit maksimal 20 tahun. Untuk plafond KPR Subsidi FLPP lebih kecil dibandingkan plafond BNI Griya khusus guru karena ada batasan harga jual rumah KPR Subsidi yang telah ditetapkan pemerintah.
Untuk diketahui, BNI Griya merupakan fasilitas kredit dari BNI yang dapat digunakan untuk tujuan pembelian, pembangunan, renovasi, top-up, refinancing, atau take-over properti berupa rumah tinggal, vila, apartemen, kondominium, rumah toko dan rumah kantor, dengan besarnya disesuaikan dengan kebutuhan pembiayaan dan kemampuan membayar kembali masing-masing pemohon.
Menurut Direktur Retail Banking BNI, penyaluran BNI Griya Khusus Guru tersebut dimulai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara BNI dengan Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan penandatanganan MoU tersebut dilaksanakan oleh Direktur Retail Banking BNI, Tambok P Setyawati dengan Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Unifah Rosyidi, dan dihadiri oleh Supriano, selaku Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (Pis/detik)
0 Komentar